Penjabat Gubernur Jateng Surati BNPB Minta Water Boombing, Saat TPA Putri Cempo Kota Surakarta Kebakaran

- Pewarta

Selasa, 19 September 2023 - 08:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo. (Dok. BPBD Kota Surakarta)

Kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo. (Dok. BPBD Kota Surakarta)

HELLOBEKASI.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menerima permohonan dari pihak Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana terkait dukungan water bombing.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Untuk membantu proses pemadaman kebakaran timbunan sampah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo yang terjadi sejak Sabtu (16/9/2023).

TPA berlokasi di Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta (Solo), yang masih terjadi hingga hari ini, Senin (18/9/2023).

BNPB akan berkomitmen mendukung penuh upaya pemadaman dengan _water bombing apabila hal itu memang dibutuhkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Fajar Setyawan, dalam Apel Pagi Penanggulangan Bencana (PB) di Lingkungan BNPB, Senin, 18 September 2023.

Baca artikel lainnya di sini: Kebakaran TPA Putri Cempo Surakarta, Sebanyak 45 Armada Damkar Dikerahkan untuk Kendalikan

“Kita (BNPB) sudah mendapat permintaan dari Jawa Tengah, khususnya Kota Surakarta untuk membantu pemadaman udara atau water bombing bagi kebakaran TPA Putri Cempo.”

“Tentunya kita akan mendukung apapun itu yang berkaitan dengan penanganan karhutla atau peristiwa lain di Indonesia,” ujar Fajar Setyawan.

“Karena memang musim kemarau ini sangat rawan terjadi kebakaran lahan, hutan maupun sampah, seperti yang sebelumnya terjadi di TPA Sarimukti dan yang ada di Cirebon beberapa waktu lalu,” imbunya.

Lebih lanjut, Fajar Setyawan juga mengimbau seluruh stakeholderuntuk terus waspada dengan faktor-faktor lain pemicu terjadinya karhutla dan sejenisnya.

Mengingat musim kemarau pada tahun ini diperkirakan masih akan berlanjut hingga beberapa waktu ke depan.

Upaya seperti monitoring dan patroli rutin di wilayah rawan kebakaran menjadi penting.

Di samping itu, Fajar Setyawan juga mengajak seluruh unsur yang terlibat agar terus berkoordinasi dalam upaya pengendalian dan percepatan penanganan darurat bencana di Tanah Air.

“Koordinasi antar lembaga, stakeholder ini harus terus kita jaga.”

“Sehingga pengendalian dan penanganan darurat bencana dapat kita lakukan semaksimal mungkin,” pungkas Fajar Setyawan.

Demikian sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D.***

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Berita Terkait

Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!
Di Jembatan Istiqlal – Katedral, Presiden RI Prabowo Subianto Sebut Perbedaan Memberi Energi Kekuatan
Usai Bertemu Raja Charles III, Prabowo Temui PM Inggris Bahas Kerjasama Ekonomi, Pertahanan hingga Iklim
7 Kementerian Koordinator Kabinet Merah Putih Bawahi Kementerian dan Istansi, Ini Daftar Lengkapnya
Prabowo Jamu Makan Malam Para Pimpinan Negara Undangan di Istana, Apresiasi Kehadiran di Pelantikan
Presiden Prabowo Subianto Umumkan Daftar Lengkap Kabinet Merah Putih, Menteri dan Pimpinan Lembaga
Pidato Pertama Presiden, Prabowo Suarakan Pemberantasan Korupsi, Pejabat Harus Beri Contoh
Jokowi dan Prabowo Subianto Naik Jip Pindad, Cek Pasukan Apel Pengamanan Pelantikan Presiden – Wapres RI
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 13:09 WIB

Pemagaran Laut Dilakukan di Tangerang dan Bekasi, Anggota DPR Johan Rosihan Beberkan Soal Perbedaannya

Senin, 23 Desember 2024 - 08:37 WIB

Media Online Ini Siap Bantu Terbitkan Artikel Tugas Kampus di Media Online, Khusus untuk Mahasiswa

Senin, 9 Desember 2024 - 07:42 WIB

Gunakan Resep Palsu, 2 Wanita Pengedarkan Obat Penggugur Kandungan Ilegal Ditangkap Polisi

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 10:35 WIB

Kolaborasi UIN Alauddin dan AMM Law Firm Berikan Kesempatan Mahasiswa untuk Terapkan Ilmu Hukum

Rabu, 2 Oktober 2024 - 07:11 WIB

Jadì Tersangka Kasus Pencabulan Santriwati, Pemilik Ponpes di Karangbahagia, Kabupaten Bekasi dan Anaknya

Selasa, 24 September 2024 - 09:25 WIB

Polisi Ungkap Kronologi Dugaan Remaja Lompat ke Kali Bekasi, 7 Remaja Tewas di Kali Tersebut

Selasa, 24 September 2024 - 08:42 WIB

Tidak Ada Tanda-tanda Kekerasan dan Patah Tulang, Hasil Identifikasi 7 Mayat di Kali Bekasi

Kamis, 19 September 2024 - 14:09 WIB

Terbakar Api Cemburu, Seorang Suami Tusuk Teman Laki-laki Istri Siri hingga Tewas di Rumah Kontrakan

Berita Terbaru