Megawati Pulang Duluan, Usai Pertemuan Jokowi dengan Ketua Umum Partai Koalisi Pemerintah

- Pewarta

Rabu, 3 Mei 2023 - 10:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Megawati Soekarnoputri. (Instagram.com/@presidenmegawati)

Megawati Soekarnoputri. (Instagram.com/@presidenmegawati)

INFOEKSPRES.COM – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menjadi ketua umum partai politik pertama yang meninggalkan Istana Merdeka, Jakarta, setelah 2,5 jam pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan para ketua umum partai politik koalisi pemerintah.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Megawati keluar dari lingkungan Istana Merdeka menggunakan mobil plat B 42 pukul 21.38 WIB, Selasa malam, dan didampingi Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto.

Megawati tidak memberikan komentar sedikitpun ketika ditanya mengenai pertemuan pada Selasa malam ini. Ia hanya tersenyum dan melambaikan tangan kepada para awak media tanpa berbicara apapun.

Baca artikel menarik lainnya di sini: Pesan Jokowi Menurut Prabowo: Kita Harus Rukun, Kita Harus Kompak, Bisa Kerja Sama demi Negara

Setelah beberapa menit Megawati pergi meninggalkan Istana, tampak Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar meninggalkan halaman Istana Merdeka.

Selanjutnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PPP Mardiono.

Pertemuan tertutup antara Jokowi dan ketum parpol pada malam ini dimulai pada pukul 19.00 WIB.

Informasi mengenai rencana pertemuan Presiden Jokowi dan partai koalisi pemerintah sebelumnya disampaikan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan pada Rabu 26 April 2023.

Zulhas, sapaan akrabnya, mengatakan Presiden Jokowi akan mengundang para ketua umum partai politik koalisi pendukung pemerintah untuk silaturahim.

Zulhas menyebutkan dalam pertemuan itu bisa saja terdapat pembahasan mengenai wacana koalisi besar atau koalisi kebangsaan menjelang Pemilu 2024.

“Nanti kita ketemu dulu,” kata Zulhas.

Situasi politik menjelang Pemilu 2024 kian menghangat setelah PDI-Perjuangan mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden.

PPP kemudian menyusul memutuskan mengusung Ganjar.

Ganjar Pranowo merupakan salah satu figur politik yang memiliki elektabilitas tinggi dari berbagai survei.

Selain Ganjar, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga telah dideklarasikan sebagai bakal calon presiden oleh Koalisi Perubahan yang beranggotakan Partai Demokat, PKS dan Partai Nasdem.

Figur lainnya yang memiliki tingkat elektabilitas tinggi adalah Ketum Gerindra Prabowo Subianto, yang partainya menjalin koalisi dengan PKB.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sementara, Golkar, PAN dan PPP membentuk Koalisi Indonesia Bersatu.***

Berita Terkait

Daftar Harta dan Kekayaan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Periode 2024-2029 Ahmad Muzani
Solusi Terbaik untuk Jakarta dari Prabowo adalah Pasangan Ridwan Kamil – Suswono, Begini Penjelasan Gerindra
Partai Gerindra Tanggapi Tudingan KIM Plus Bertujuan untuk Jegal Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024
Termasuk Anies Baswedan, Survei Digital Pilkada Jakarta Ungkap Sejumlah Nama yang Eksposurnya Dominan
DPP PAN Rekomendasi Kemal dan Sugiharto Maju Menjadi Calon Walikota dan Wakil Walikota Bekasi 2024
Partai NasDem Ungkap Alasan Tak Usung Kader Internalnya untuk Maju di Pilkada DKI Jakarta 2024
Tak Hadiri Acara PKB, Begini Alasan Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto
Jabar Media Center Dukung Pilkada Jawa Barat 2024 untuk Menangkan Pilkada di Jawa Barat Lewat Publikasi
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Minggu, 15 September 2024 - 07:14 WIB

Seorang Wanita Jadi Korban Aksi Penganiayaan di Cikarang Selatan, Pukul Kepala Kekasih Gunakan Balok

Rabu, 29 Mei 2024 - 11:39 WIB

Jaksa Agung ST Burhanuddin Rotasi Sebanyak 78 Pejabat Kejaksaan Agung, Ini Daftar Lengkapnya

Jumat, 15 Maret 2024 - 13:25 WIB

Jabar Media Network Siap Berkolaborasi dengan Pers Daerah di Kota dan Kabupaten se Provinsi Jawa Barat

Rabu, 20 Desember 2023 - 11:49 WIB

Doremindo Agency (DO’A) Tetap Setia Melayani Jasa Pasang Iklan di Koran dan Media Cetak

Berita Terbaru